Tuban, Lingkaralam.com – Seorang warga Desa Wukiharjo Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban berinisial SMJ (50) tewas tertimbun tanah longsor di area bekas pertambangan pasir silica di desa setempat. Korban tewas karena tertimpa tanah longsor saat melakukan aktivitas tambang.
“Benar Mas, ada warga yang meninggal karena tertimbun longsoran tanah. Kejadiannya sekitar jam 15.00 sore,” kata warga di sekitar area pertambangan pasir yang namanya enggan dipublikasikan, Kamis (12/12/2024).
Insiden meninggalnya warga tersebut, lanjut ia, tepat di area pertambangan pasir silica.
“Kebetulan sekitar dua tahun ini pertambangan pasir silica tersebut tidak beraktivitas. Konon informasinya ada masalah dengan perizinannya, ” katanya.
Dia menyebutkan, Warga berusaha untuk menyelamatkannya, namun nahas usai berhasil dievakuasi korban sudah kondisi tidak bernyawa.
“Awalnya warga curiga, karena kebiasane korban selalu bawa salon aktif full musik di lokasi. Namun saat itu tidak terdengar suara musik. Akhirnya warga berinisiatif mencarinya dan menemukan korban sudah kondisi meninggal akibat tertimpa tanah longsor,” katanya.
Dari keterangan warga disebutkan, bahwa SMJ hampir setiap hari melakukan aktivitas mencari pasir maupun batu untuk dijual kepada warga sekitar yang membutuhkan.
Sementara itu Kepala Desa Wukiharjo, Karsono membenarkan jika ada warganya yang meninggal akibat tertimbun tanah longsor di bekas tambang pasir.
“Iya Mas, memang benar korban meninggal akibat tertimbun tanah longsor di bekas galian pasir. Korban setiap harinya mencari pasir dan batu di lokasi tersebut sebagai mata pencahariannya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan, Amiin,” kata Karsono
Oleh : M. Zainuddin