Lingkaralam.com,Bojonegoro– Dalam rangka meningkatkan kesiapan para Bintara Pembina Desa (Babinsa) dalam melaksakan tugas pemberdayaan wilayah, Kodim 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, menyelenggarakan Pembinaan Kesiapan Aparat Kewilayahan (Binsiap Apwil) dan Kemampuan Teritorial (Puanter) di Gedung Ahmad Yani Markas Kodim setempat, Rabu (31/5/2023).
Sebanyak 60 orang anggota Babinsa jajaran Kodim 0813 Bojonegoro turut mengikuti kegiatan yang mengangkat tema ‘Optimalisasi Binsiap Apwil dan Puanter Untuk Meningkatkan Profesionalisme Apkowil Guna Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Dalam Rangka Mendukung Pembangunan Nasional’.
Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, dalam sambutanya yang dibacakan Pasiter Kapten Inf Surahmat, menyampaikan, kegiatan yang diselenggarakan ini merupakan program kerja rutin yang dilaksanakan setiap tahun, tujuannya agar seluruh aparat komando kewilayahan menguasai pengetahuan yang terkandung dalam materi Binsiap Apwil dan Puanter, sekaligus menyamakan langkah dan tindakan dalam menjalankan tugas pembinaan teritorial baik tingkat perorangan maupun satuan.
Sehingga hal ini agar dipedomani oleh setiap Babinsa sebagai pedoman dilapangan khususnya program TNI AD dengan amanat Undang-Undang RI Nomor 34 Tahun 2004 pasal 8d yang menyatakan Angkatan Darat bertugas melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat yang direalisasikan melalui kegiatan pembinaan teritorial.
“Untuk meningkatkan kemampuan sebagai aparat komando kewilayahan, maka setiap anggota harus memahami bagaimana caranya agar kehadiran kita senantiasa bermanfaat bagi masyarakat dalam mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat,” kata Dandim dalam sambutanya.
Adapun kemampuan yang dimaksud, menurut Dandim, adalah dengan cara mendalami kembali materi-materi wajib diantaranya yaitu Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 (delapan) Wajib TNI, serta Lima Kemampuan Teritorial dan Sikap Teritorial. Selain itu juga dengan materi tambahan yang akan disampaikan oleh para pemateri antara lain materi netralitas TNI, materi pengetahuan UU ITE, materi penanggulangan bencana serta materi komunikasi efektif dan materi perilaku penggunaan medsos.
“Sehingga materi-materi yang disampaikan ini nantinya bisa diimplementasikan diwilayah binaan masing-masing saat bertugas dalam rangka menghadapi era globalisasi, serta semakin kompleksnya ancaman terhadap NKRI guna menciptakan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang tangguh,” harap Letkol Arm Arif Yudo Purwanto dalam sambutanya.
Selaku pemateri di acara ini Kapten Kav Totok Taat Ujianto, memaparkan tentang Sikap-Sikap Teritorial yaitu Senyum Teritorial, Tegur Sapa, Saling Menghargai, Saling Membantu, Gotong Royong, Tata Krama dan Penyesuaian Diri atau Adaptasi.
“Sebagai Aparat Komando Kewilayahan, seorang Babinsa harus lebih menguasai serta mengedepankan sikap yang humanis dan selalu menjaga keramahan dalam bersosial dengan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Perwira yang menjabat Danramil 0813-02/Kapas, bahwa tujuan Sikap Ter tersebut untuk mewujudkan sikap dan kepribadian Babinsa TNI AD dalam pengabdian bangsa dan negara, kepada masyarakat Indonesia. “Sasaranya yaitu mewujudkan sikap prajurit yang selalu mengayomi, kebersamaan dengan masyarakat untuk mufakat dengan rasa kekeluargaan, serta bergotong-royong,” pungkas Kapten Kav Totok Taat Ujianto.[]
Reporter: Luluk Ulis Syafaah