Lingkaralam com, Bojonegoro – Kepala Desa Pancur, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro membantah adanya kegiatan judi sabung ayam di desanya. Terkait Adanya pemberitaan perihal sabung ayam di desanya adalah berita yang tidak benar.
“Jika ada salah satu pemberitaan di media online yang menyebutkan di desa saya ada kegiatan judi sabung ayam, itu adalah berita tidak benar alias hoax,” kata Lulus Pujiono, Selasa (14/2/2023).
Kades Pancur memberikan gambaan, bahwa di desanya terdiri dari banyak orang. Jika sebagaian ada yang mempunyai persepsi lain, itu mungkin hal yang biasa
“Bisa pula pemberitaan itu bersumber dari orang-orang yang kurang bertanggung jawab yang ingin menjelk-jelekkan Desa Pancur. Namanya orang banyak pasti mempunyai persepsi dan pikiran sendiri-sendiri,” kata Lulus Pujiono.
Namun dia memastikan, tidak ada kegiatan judi sabung ayam di wilayahnya. Adanya keramaian dan sejenisnya itu belum bisa secara pasti dipersepsikan sebagai arena perjudian.
“Masak setiap adanya keramaian ataupun sejenisnya selalu dipersepsikan dengan arena perjudian. Toh di sini juga ada Babinkamtibmas yang pastinya akan selalu memonitoring semua kegiatan warga yang sekiranya berpotensi melanggar hukum,” katanya
“Jadi sangat tidak benar jika di wilayah saya ada arena perjudian sabung ayam. Itu berita tidak benar,” katanya.
Menurut Lulus, saat dirinya dikonfirmasi mengenai hal tersebut hanya tersenyum. Bahkan dia mengundang wartawan media tersebut untuk datang ke desanya karena akan ada acara rutinitas desa yakni Sedekah Bumi yang akan digelar besuk Rabu 15 Februari 2023.
“Bahkan saya mengundangnya untuk datang di acara Sedekah Bumi yang akan dilaksanakan besuk. Biar tahu bagaimana kuatnya dinamika persaudaraan, gotong royong dan toleransi warga masyarakat Desa Pancur,” kata Lulus Pujiono.[]
M ZAINUDDIN
