Tuban, Lingkaralam.com – Dilihat secara kasat mata pekerjaan proyek tembok penahan tanah (TPT) yang didanai APBD Kabupaten Tuban tahun 2023 ini sudah rampung seratus persen, fakta di lapangan pekerjaan proyek tersebut sudah rusak parah. Minggu (07/07/2024).

Padahal bulan Desember tahun 2023 sudah lewat hampir tujuh bulan karena saat ini sudah memasuki bulan Juli  2024.

“Tidak jelas proyek tersebut berapa nilai proyeknya dan siapa rekanan yang mengerjakannya. karena tidak ada papan proyek yang dipasang di sekitar lokasi. Padahal keberadaan papan proyek adalah syarat wajib pelaksanaan sebuah proyek sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat.

Kata warga  proyek  tembok penahan tanah (TPT) tersebut baru selesai bulan Desember Tahun 2023 akhir, fakta di lapangan banyak dinding tampak ambol, warga mengatakan, ambrolnya proyek itu karena tidak di laksanakan sesuai dengan spesifikasi tekni dalam kontrak kerja.

Proyek Dinas PU Tuban. Soal yang ambrol itu apakah kemudian di perbaiki oleh pihak pelaksana atau tidak, warga juga tidak paham. jika di perbaiki pun percuma memang dari awal tidak dikerjakan sesuai dengan RAB,” tutur beberapa warga.

Kata warga, konsultan pengawas dan evaluasi dari Dinas PUPR Kabupaten Tuban kinerjanya kurang maksimal, oleh sebab itu, banyak pekerjaan baru selesai sudah ambur adul.”ujar sejumlah warga Jumat (05/07/2024) siang.

Sejumlah warga mengatakan, Mau bagaimana lagi. Kami terpaksa diam. Mau mengadu kepada siapa kami juga bingung. Selain itu, yang jelas kami takut karena proyek pemkab. Jangan-jangan kalau kami mengadu malah dicap yang bukan-bukan,(Red).