Lingkaralam.com,Bojonegoro – Berbanding terbalik dengan semangat Bupati Bojonegoro ketika melihat proyek jalan rekonstruksi cor beton Mojosari – Mayangrejo, Secara adminitrasi proyek ini adalah produk dari Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (DPUBM-PR) Kabupaten Bojonegoro.
Proyek pembangunan jalan berkontruksi cor beton ini, tidak sesuai dengan amanah masyarakat bojonegoro, Diduga konsultan pengawas teknis tidak melakukan pengawasan lapangani secara pringsip, Hal ini sangat berpotensi merugikan negara kalau di biarkan seperti ini.
Pengawasan dari dinas terkait dan konsultan pengawas teknis kurang maksimal, akhirnya menjadi peluang bagi para pelaksana untuk mengurangi sepesifikasi teknis terutama kedalaman stros kalau di hitung hitung kali dan panjang nilai keuntunganya sangat fantastis. “Tutur kang agus ketika di konfirmasi awak media.
Rata rata kedalaman besi stros kurang dari 150 cm parahnya lagi persoalan pengurangan volume pada besi stros yang seharusnya kan enam batang, namun fakta di lapangak dari pihak pelaksana menyiasati dengan cara mengoplos besinya dengan lima batang, kegiatan ini berpotensi dapat merugikan masyarakat menerima manfaat.”Hasil pemantauan awak media di lokasi pekan lalu.
Warga lainnya menuturkan, bahwa kami bukan ahli teknisi proyek, melihat secara umum sepesifikasi teknis seperti ini dapat merugikan seluruh warga masyarakat bojonegoro khususnya.Sayangkan kinerja konsultan pengawas teknik tidak berdampak perubahan, terkesan seperti menghabur hamburkan uang negara.
Warga berharap Bupati Bojonegoro langsung menelusuri lokasi pekerjaan di lapangan,agar bisa membuktikan dengan sendiri, bahwa kinerja dinas terkait serta konsultan pengawas teknis, sebab proyek ini menyedot anggaran senilai Rp 8.026.906.157 dan kontrak konsultan pengawas teknis adalah RP 157.383.015,00
Diintip di laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) pemenang lelang adalah CV. Devissa Utama beralamat Desa Megale RT 03/01 Kecamatan Kedungadem Kabupaten – Bojonegoro. Sementara konsultan pengawasnya PT. Mitra Cipta Engineering.beralamat JL.Pandugo baru XI blok Z-08 – Surabaya Jawa Timur.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (PU BIMA PR) Kabupaten Bojonegoro Retno Wulandari ketika di konfirmasi pewarta lingkaralam.com lewat via sms whatshapp terkait pembesian stros rekuntruksi rigit beton Mojosari – Mayangrejo belum ada jawaban.
Oleh: M Zainuddin