Senin, Desember 29, 2025
spot_img

Dikejar Waktu dan Cuaca, Proyek Drainase Rp1,3 Miliar di Trucuk Bojonegoro Terus Dikebut

Bojonegoro, Lingkaralam.com – Proyek pembangunan saluran drainase di Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, terus dikebut pengerjaannya meski dihadapkan pada keterbatasan waktu pelaksanaan dan faktor cuaca. Proyek dengan nilai anggaran lebih dari Rp1,3 miliar tersebut dikerjakan oleh CV Rendra Jaya dan dibiayai melalui APBD Tahun Anggaran 2025.

Berdasarkan kontrak kerja, masa pelaksanaan proyek ditetapkan selama 40 hari kalender, terhitung sejak penandatanganan kontrak pada 19 November 2025. Waktu pelaksanaan yang relatif singkat, terutama untuk proyek dengan nilai anggaran cukup besar, membuat pekerjaan ini menjadi perhatian publik.

Pantauan di lokasi menunjukkan material beton pracetak U-Ditch telah tersedia di lapangan dan proses pemasangan drainase berlangsung di sejumlah titik. Aktivitas pekerjaan terlihat dilakukan hampir setiap hari guna mengejar target penyelesaian.

Pihak kontraktor pelaksana tidak menampik adanya tantangan di lapangan. Selain jadwal pekerjaan yang dinilai mepet, curah hujan tinggi dalam beberapa waktu terakhir turut mempengaruhi progres pengerjaan.

Pekerjaan ini memang menghadapi kendala karena waktu pelaksanaan sangat terbatas, sementara nilai proyek di atas Rp1 miliar. Ditambah lagi faktor cuaca, curah hujan cukup mempengaruhi progres pekerjaan,” ujar perwakilan kontraktor, Selasa (27/12/2025).

Meski demikian, pihak kontraktor menegaskan komitmennya untuk tetap melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam dokumen kontrak dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

“Kami mengerjakan proyek ini sesuai RAB dan spesifikasi teknis yang ada. Lembur dilakukan semata-mata agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat,” tegasnya.

Diketahui, proyek drainase ini tersebar di sejumlah titik di Desa Trucuk, antara lain Rt 04 Rw 01, Rt 05 Rw 01, Rt 06 Rw 01, Rt 09, Rt 12 Rw 02, Rt 13 Rw 02, Rt 25 Rw 05, Rt 18 Rw 02, serta Rt 10 Rw 01. Pembangunan saluran drainase tersebut diharapkan mampu mengurangi potensi genangan air dan meningkatkan kualitas lingkungan permukiman warga.

Masyarakat berharap pelaksanaan proyek tetap mengedepankan mutu dan kualitas konstruksi, meskipun dikerjakan di bawah tekanan waktu dan kondisi cuaca. Selain itu, pengawasan dari dinas terkait juga diharapkan berjalan optimal agar hasil pekerjaan benar-benar sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.

Hingga berita ini diturunkan, proses pengerjaan proyek drainase masih berlangsung dan terus dikebut, termasuk dengan pelaksanaan pekerjaan hingga malam hari.

Oleh: M Zainuddin 

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Terkini

error: Konten diproteksi!