Sabtu, Juli 19, 2025
spot_img

Tempat Parkir Pasar Burung “Buana Lestari” di Bojonegoro, Seperti Kuburan

Bojonegoro, Lingkaralam.com – Sejumlah lampu penerangan di kawasan tempat parkir pasar burung “Buana Lestari” yang berada di jalan Lettu Suwolo 57 Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro banyak yang mati. Maka sangat tidak salah ketika kemudian stigma yang muncul, bahwa Pemkab Bojonegoro terkesan cuma membangun saja.

Beberapa warga sebelumnya bersimpati kepada Pemkab Bojonegoro kini berbalik mencibir. Mimpi memiliki tempat parkir pasar burung yang estetik. Warga juga sempat tak habis pikir mengapa proyek yang sudah selesai dibangun dengan anggaran ratusan juta rupiah itu malah “sengaja” ditelantarkan.

“Ini kan namanya cuma buang-buang anggaran saja. Lantas apa gunanya membangun kalau ternyata akan ditelantarkan seperti sekarang ini,” ungkap Saiful Arif saat nongkrong di warung kopi (warkop) saat ditemui media, Kamis (17/07/2025) malam.

Berdasarkan data yang dihimpun dari laman LPSE Kabupaten Bojonegoro serta dokumen internal, proyek ini dilaksanakan melalui dua tahap anggaran yakni APBD Induk meliputi :

  • Perencanaan Penataan Lanskap Rp 16 juta
  • Pelaksanaan Penataan Lanskap Rp 200 juta
  • Pengawasan Lanskap Rp 11 juta

Sedangkan pada APBD Perubahan mencakup :

  • Pembangunan Kios Rp 199 juta
  • Pengawasan Kios Rp 11 juta
  • Pembangunan Penunjang Rp 200 juta
  • Pengawasan Penunjang Rp 11 juta
  • Pavingisasi Rp 200 juta
  • Pengawasan Pavingisasi Rp 35 juta

jumlah total anggaran hampir mencapai satu miliar rupiah. Namun, besarnya anggaran itu tidak sebanding dengan kondisi bangunan yang sekarang terbengkalai tanpa kebermanfaatan.

Menurut dia, semua fasilitas umum (Fasum) sudah lengkap. Mulai kamar mandi, tempat duduk buat nongkrong santai dan pertokoan. Namun disayangkan, semua lampu penerangan di kawasan parkir pasar burung di sisi tengah sudah  mati total.

“Pendek kata, kencing aja tidak ada yang gratis alias bayar. Lantas apa alasannya sejumlah lampu penerangan dikawasan tempat parkir pasar burung di biarkan tanpa ada perbaikan ,dari dinas terkait dan Instansi,” sambungan ia.(Red).

Baca juga

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Terkini

error: Konten diproteksi!