Bojonegoro, Lungkaralam.com – Johan Satria (56), warga Desa Puber, Kecamatan Kembangbau, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mengalami kecelakaan kerja (Laka Kerja) tersengat aliran listrik di kawasan proyek pemeliharaan irigasi di Desa Klepek, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro.
Kejadian bermula saat salah satu pekerja sebagai Operator Crane tersebut sedang melakukan bongkar matrial fabrikasi kerangka tiang pancang di lapangan Desa Tegalkodok Kecamatan Sokosewu, seharusnya swing ke kiri, ia malah swing ke atas, sehingga crane mengenai kabel listrik.
Seketika korban tidak sadarkan diri. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Sokosewu, setelah mendapat perawatan medis akhirnya kondisi Johan sudah membaik seratus persen. Kejadian insiden ini pada hari Kamis(3/7/2025) sekitar pukul 11 siang.
Keterangan dari salah satu rekan kerjanya. Awalnya semua rekanya sudah memberitahu dengan berteriak, operator crine seperti kaget kemudian terpental lalu jatuh,” keterangan beberapa pekerja kepada media.
Oleh karena itu, penting sekali agar pekerja ini dibekali dengan pemahaman dan pengetahuan mengenai K-3, agar nanti ketika aktivitas di dunia proyek tidak kaget dan sudah terbiasa dengan prosedur dan keselamatan kerja.” kata warga di lokasi proyek.
Sesuai dengan papan informasi yang dipasang di kawasan proyek. Item pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi D.I. pacal tahap 1 tahun 2025, kontraktor pelaksana adalah PT Tiara Multi Teknik dengan nilai Rp 57.616.642.864,55. Sumber anggaran dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), dengan kurung waktu 365 dihitung dengan pemeliharaan.(Red).
