Lingkaralam.com,Bojonegoro-Peranan penting dalam produktifitas pertanian adalah pembangunan prasarana infrastruktur. Itulah yang tengah diupayakan Desa Kendung, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro melalui program Jalan Usaha Tani.
“JUT menjadi salah satu program prioritas desa kami karena program ini bertujuan untuk mempermudah akses para petani dalam memperluas jalur distribusi hasil pertanian serta tentunya akan meningkatkan pendapatan petani,” kata Kepala Desa (Kades) Kendung, Pujiono, Kamis (23/2/2023).
“Dalam konteks sistem pertanian era sekarang, diperlukan penambahan dan penyempurnaan sarana dan prasarana pertanian seperti JUT selain tentunya sarana alat mesin pertanian (alsintan),” katanya.
Jalan Usaha Tani yang dibangun Pemerintah Desa Kendung dibuat sepanjang 120 meter dengan lebar 2 meter. Pembangunan JUT bersumber anggaran dari Dana Desa (DD) 2022.
“Jalan usaha tani ini akan mempermudah akses alsintan sehingga mudah menjangkau areal persawahan. Dengan adanya JUT ini pastinya juga akan memutus cost produksi yang besar dan memberi banyak manfaat untuk petani,” jelasnya.
“Dengan adanya JUT ini merupakan ikhtiar kita dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani,” kata Pujiono.
Sementara itu, Budi salah seorang petani setempat, berharap pembangunan JUT di Desa Kendung daoat akan berlanjut di tahun-tahun mendatang.
“Begitu besar manfaat jalan usaha tani bagi petani seperti kita ini. Makanya kita berharap pembangunan JUT akan terus berlanjut sehingga bisa mengurangi biaya produksi pertanian. Semua demi kesejahteraan petani,” katanya.
“Kita mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Desa Kendung yang telah memberikan banyak perhatian kepada para petani,” kata Budi.[]
BUDI/SUCIANI